Palung Mariana atau Palung Marianas adalah
palung
yang paling dalam
yang diketahui, dan lokasi terdalamnya berada di kerak Bumi.
Dia terletak di dasar barat laut Samudra
Pasifik, sebelah timur Kepualauan Mariana di 11°
21' Utara latitude dan 142° 12' Timur longitude, dekat juga dengan Jepang.
Palung
ini merupakan batasan di mana dua lempeng
tektonik bertemu, zona subduksi
di mana Lempeng Pasifik disubduksi di bawah Lempeng Filipina. Dasar
dari palung ini jauh di bawah permukaan laut lebih jauh dari ketinggian Gunung
Everest di atas permukaan laut.
Palung
ini memiliki kedalaman maksimum 10.911 meter (35.798 kaki) di
bawah permukaan laut. Kalau dihitung menurut latitudenya dan "equatorial bulge"
Bumi, ia berada 6.366,4 km dari pusat Bumi. Samudra
Arktik, di sisi lain, dengan kedalaman 4 km, memiliki jarak dasar
laut dengan pusat bumi sebesar ~6.352,8 km, 13,6 km lebih dekat.
Pertama
kali diteliti pada 1951
oleh kapal Angkatan Laut Britania, Challenger II, yang
memberikan nama titik terdalam dari palung tersebut Kedalaman Challenger. Menggunakan gema suara, Challenger II
mengukur kedalam 5.960 fathom (10.900 m) pada 11°
19' U, 142° 15' T. Penyuaraan ini diulang berkali-kali menggunakan
"earphone" untuk mendengar sinyal yang kembali ketika
"stylus" melewati skala kedalaman "graduated", sementara
itu ketika pengukuran waktu kecepatan mesin gema-suara, sebuah bagian yang
diperlukan dari proses ini, ditangani dengan "stopwatch".
Untuk
alasan ini dianggap cukup berhati-hati untuk mengurangi satu skala divisi (20
fm) ketika mengumumkan resmi kedalaman baru 5.940 fm (10.863 m). 1. Di dasar Palung
Mariana, air memberikan tekanan sebesar 1.086 bar
(108 MPa atau 15.751 psi).
(Sumber
: Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas dan sedikit perubahan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar